cara riset keyword pencarian tinggi dengan persaingan rendah

Menemukan kata kunci dengan jumlah pesaing yang rendah memang sangat penting untuk perkembangan website jenis apapun, seprti blog, toko online, bisnis, dan lain-lain, terutama untuk pemula yang ingin bergelud di dunia website.

Tetapi tentunya menemukan niche dan keyword ini dapat diibaratkan  mencari jarum di tumpukan sebuah  jerami, susah dan menyita banyak waktu kalau kita tidak mengerti bagaimana caranya 

berikut langkah-langkah yang bias anda lakukan untuk mendapatkankata kunci tersebut.:

1. Menggali Keyword

Setelah anda  menemukan niche pada website, langkah berikutnya adalah menemukan keyword. Berikut ini beberapa  alat bantu yang bisa anda pakai dalam mencari keyword:

1. Google Keyword Planner

2.  SEMRush

3.   LongTailPro

Tool seperti SEMRush dan LongTailPro tentu bisa diandlkan dalam proses  keyword research, tapi Google Keyword Planner saja sepertinya sudah cukup jikalau anda tidak ingin mengeluarkan biaya.

Adapun Tujuan dari keyword research ini adalah untuk mendapatkan  kata kunci turunan. Untuk nantinya apa yang bisa anda targetkan  untuk website/blog anda, dan berapa kemampuan pencarian per bulan dari katakunci tersebut.

Intinya, masukkan niche yang sudah anda tentukan barusan ke GKP(google kywod planner), lalu akan muncul daftar keyword yang nantinya dapat anda gunakan di website/blog anda.

Kata kunci yang bagus biasanya mempunyai volume pencarian yang tinggi dan  pastinya pesaing yang tinggi (medium-high). Competition disini dapat diartikan banyak pemasang iklan AdWords, diharapkan nantinya keyword ini menguntungkan untuk peningktan trafik serta cpc iklan adanse kita.

Tapi tunggu Pekerjaan anda belum selesai sampai di sini saja langkah selanjutnya kita wajib melihat analisa persaingan.

3. Analisa tingkat kesulitan

Biasanya Keyword yang mempunyai  volume pencarian tinggi dan persaingan iklannya tinggi belum tentu dikatakan bagus, karena di khawatirkan kompetisi di hasil pencarian dengan website/blog lain sangatlah tinggi.

Untuk menganalisa tingkat kesulitan sebuah keyword, lakukan pencarian di Google dengan keyword yang anda temukan barusan.

jiKalau hasil pencarian tidak jua menunjukkan salah satu hasil dari tips di atas dan  kalau anda masih ragu bias anda lakukan analisa lebih lanjut.

Dengan SEMRush, LongTailPro, atau pun dengan tool sejenis lainnya, andadapat  mengetahui jumlah persaingan hanya  dengan sekali klik. tapi  Kalau anda tidak memakai tool-tool ini, berarti anda diwajibkan melakukan pencarian di mesin pencari google untuk masing-masing kata kunci secara manual.

Langkah pertama install salah satu extension untuk browser berikut ini:

1. MozBar keunggulan lebih minimalis)

2. SEOQuake keunggulan data lebih lengkap)

Lalu Setelah itu segera lakukan pencarian di Google dengan mengguanakan keyword yang sudah anda tetapkan . Berikut ini adalah contohnya dengan bantuan tool MozBar.

Kalau anda simak dari angka PA (Page Authority) dan DA (Domain Authority) ternyata ada lo  beberapa yangtidak samapai angka 20, jadi bisa saja kata kunci ini memiliki  persaingan yang mudah.

Selain dapat berpatokan pada jumlah  angka, periksa juga  langsung dengan mengunjungi website-website/ blog-blog yang ada di halaman pertama mesin pencari google.

Finish

Setelah anda  menganalisa jumlah persaingan, anda iharapkan dapat menentukan apakah keyword ini mudah atau sulit. Dan anda harus mampu membuat website yang lebih baik daripadawebsite pesaing, berarti kata kunci tersebut termasuk mudah.

Ketika sudah mendapatkan  niche yang bagus, lakukan keyword research lalu temukan minimal 5 keyword yang memmiliki topikn yang berbeda-beda.

Dari keyword utama ini anda harus dapat menemukn lagi keyword turunannya.

Share this post